"Jadi karena dalam Kristus ada nasihat, ada penghiburan kasih, ada persekutuan Roh, ada kasih mesra dan belas kasihan, karena itu sempurnakanlah sukacitaku dengan ini: hendaklah kamu sehati sepikir, dalam satu kasih, satu jiwa, satu tujuan, dengan tidak mencari kepentingan sendiri atau puji-pujian yang sia-sia. Sebaliknya hendaklah dengan rendah hati yang seorang menganggap yang lain lebih utama dari pada dirinya sendiri, dan janganlah tiap-tiap orang hanya memperhatikan kepentingannya sendiri, tetapi kepentingan orang lain juga." (Filipi 2:1-4)
Kingdom builders,
Semua yang kita kerjakan dalam hidup dan pelayanan kita tentunya dengan tujuan mengasihi Tuhan. Khususnya dalam pelayanan di komunitas gereja, kita pun harus membuktikan kepada Tuhan bahwa kita mengasihi Dia. Salah satu cara untuk mengasihi Tuhan adalah melalui kasih kepada sesama.
Dalam kehidupan pelayanan kita kepada Tuhan, kita harus mempraktekkan kasih kepada saudara seiman. Saat teman sepelayanan kita sedang sedih atau merasa sendirian, haruslah kita hibur. Pada saat mereka melakukan kesalahan, harus ada belas kasihan dalam hati kita untuk membantu agar mereka tidak lagi jatuh dalam kesalahan yang sama. Semakin sering bertemu, hari demi hari, membuat ada kasih mesra, sehati sepikir dalam kasih Tuhan. Juga saling mengalah atau menganggap yang lain lebih utama dari pada dirinya sendiri, yang artinya menunjukkan kerendah hatian satu sama lain. Semua hal ini menyenangkan hati Tuhan.
Dengan melakukan hal-hal yang demikian kita sedang membangun kesatuan hati yang penuh kuasa. Kesatuan hati dalam Tuhan. Sebab kita semua adalah tubuh Kristus, yang mana Tuhan sendirilah kepalanya. Jika dalam persekutuan dalam Kristus kita masih memegahkan kepentingan atau ego kita sendiri, maka kita berurusan langsung dengan Tuhan.
Lakukan segala pekerjaan yang Tuhan percayakan kepada kita dengan kesatuan hati. Jika saudara sepelayanan kita berhasil, itu pun adalah keberhasilan kita. Bila saudara sepelayanan kita dipuji, pujian itu pun terasa menyenangkan di hati kita. Semua yang dirasakan oleh salah seorang dari antara kita, juga kita rasakan bersama. Sebab kita adalah satu. WE ARE ONE IN JESUS CHRIST.
Dengan melakukan firman Tuhan ini kita tidak akan mudah dipecah belah oleh iblis. Sebab jika kita terpecah belah kita tidak akan dapat bertahan. Dan salah satu siasat yang paling ampuh yang sering digunakan iblis adalah iri hati. Banyak sudah kejadian yang menghebohkan dalam dunia pelayanan yang disebabkan oleh iri hati. Oleh sebab itu kita harus menjaga hati dengan segala kewaspadaan agar tidak terkena tipu daya iblis.
Kita juga harus memiliki hati yang rela berkorban bagi orang lain. Itu tandanya kita memiliki kasih Tuhan. Seperti Yesus yang rela berkorban di atas kayu salib karena mengasihi kita. Siap untuk memiliki segudang maaf bagi orang yang bersalah kepada kita, siap untuk mengampuni, tujuh puluh kali tujuh kali.
Semua hal yang telah disebutkan di atas harus kita lakukan dengan segenap hati karena itulah dasar kekuatan kita dalam melayani Tuhan, bersama dalam komunitas gereja. Inilah dasar yang kokoh dalam membangun Kerajaan Allah. Sebab iblis mengerti benar bagaimana caranya untuk mengalahkan kita, anak-anak Allah. Ia akan terus bekerja keras untuk menghancurkan kesatuan hati kita. Karena ia tahu; jika kita bersatu, ia hancur! Melalui hal ini kita mengerti mengapa harus ada hamba-hamba Tuhan yang di taruh Tuhan dalam hatinya untuk mempersatukan gereja-gerejaNya.
Ada POWER dalam kesatuan hati di antara kita, hamba-hamba Tuhan. Ada KUASA dalam kesatuan hati dalam gereja-Nya. Mari saling merendahkan hati, saling mengasihi sungguh-sungguh dalam kasih Tuhan. Bukan hanya sekedar lip service, tapi selalu melatih diri untuk melakukannya.
Be bless...
No comments:
Post a Comment